Hukum, Waktu dan Cara Shalat Hajat


Shalat hajat adalah shalat yang dikerjakan oleh seseorang ketika sedang mempunyai masalah yang ingin segera dipecahkan atau sedang membutuhkan sesuatu, seperti ingin bebas dari terlilit utang, membutuhkan uang untuk keperluan sehari-hari, ingin lulus ujian masuk kerja dan lain sebagainya. Dianjurkan kepada seorang muslim untuk melakukan shalat hajat ketika ada kebutuhan baik yang skalanya kebutuhan kelas berat maupun yang ringan. Hal ini dimaksudkan agar kita selalu tetap ingat Sang Pencipta disegala keadaan serta semua masalah akan ada solusinya jika kita menyerahkan urusan kita kepada-Nya, yang penting kita berusaha semaksimal mungkin, dan shalat hajad adalah salah satu usaha dari segi batiniah.

Mengenai waktu shalat hajat, tidak ada ketentuan kapan bisa dilaksanakan, bisa dilaksanakan siang maupun malam hari, namun jika kita ingin lebih maksimal mendapatkan hasilnya, maka lakukanlah shalat hajat itu diwaktu malam hari disaat orang kebanyakan sedang tidur nyenyak atau sepertiga malam terakhir, karena banyak keterangan para ulama dan hadits yang mengistimewakan waktu malam sebagai waktu ijabah do'a.

Cara shalat hajat atau prakteknya, sebetulnya tidak ada yang berbeda dengan shalat sunat lainnya. Hanya mungkin berbeda ketika niat dan ucapan niatnya.

Lafadz niat shalat hajat sebagai berikut :

اصلى سنة الحجة ركعتين مستقبل القبلة اداء لله تعالى



"USHALLI SUNNATAL HAJATI RAK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI ADAAAA-AN LILLAHI TA'AALA"

Artinya :
"Aku niat shalat hajat 2 rakaat sambil menghadap qiblat, karena allah Ta'ala"

Tag : Shalat Sunat
Back To Top